Sondir Tanah Terbaik Depok

tukang Sondir nusa teanggara barat

Sondir Tanah Terbaik Depok – Dalam proses perijinan bangunan (IMB) pada bangunan tinggi, 3 lantai keatas, terdapat persyaratan uji sondir sebagai salah satu syarat penting dalam pemenuhan syarat teknis bangunan.

Pengujian sondir merupakan salah satu pengujian penetrasi yang bertujuan untuk mengetahui daya dukung tanah pada setiap lapisan serta mengetahui kedalaman lapisan pendukung yaitu lapisan tanah keras. Hal ini dimaksudkan agar dalam mendesain Pondasi yang akan digunakan sebagai penyokong kolom bangunan diatasnya memiliki faktor Keamanan (safety factor) yang  tinggi sehingga bangunan diatasnya tetap kuat dan tidak mengalami penurunan atau settlement yang dapat membahayakan dari sisi keselamatan akan bangunan dan penghuni didalamnya.

Pengertian Uji Sondir Tanah Depok

Sondir atau Cone Penetrometer Test atau CPT adalah suatu uji dengan melakukan penetrasi konus ke dalam tanah yang bertujuan untuk mengetahui daya dukung tanah tiap kedalaman tertentu berdasarkan parameter-parameter perlawanan tanah terhadap ujung konus dan hambatan akibat lekatan tanah dengan selubung konus.

Uji sondir mengunakan alat berbentuk silindris dengan ujungnya berupa konus. Biasanya dipakai adalah bi-conus type Begemann yang dilengkapi dengan selimut/jacket untuk mengukur hambatan pelekat lokal (side friction) dengan dimensi sbb :

  • Sudut kerucut conus  : 60’
  • Luas penampang conus  : 10.00cm2
  • Luas selimut/jacket  : 150cm2.

Sondir Tanah Terbaik Depok – Dalam uji sondir, stang alat ini ditekan ke dalam tanah dan kemudian perlawanan tanah terhadap ujung sondir (tahanan ujung) dan gesekan pada silimur silinder diukur. Alat ini telah lama di Indonesia dan telah digunakan hampir pada setiap penyelidikan tanah pada pekerjaan teknik sipil karena relatif mudah pemakaiannya, cepat dan amat ekonomis.

Fungsi Uji Sondir

Pengerjaan sondir dilakukan sebelum mendirikan bangunan, baik itu bangunan skala kecil ataupun skala besar. Adapun fungsi dari pengerjaan sondir yaitu :

  • Menentukan jenis pondasi yang sesuai untuk dipasang
  • Membantu memilih jenis lapisan tanah yang tepat untuk dijadikan landasan pondasi bangunan
  • Meminimalisir terjadinya crack pada pondasi sehingga terhindar dari resiko bangunan roboh atau ambruk
  • Menentukan lapisan tanah keras atau tanah sondir dengan cepat
  • Membantu pemantauan perbedaan lapisan setiap bagian tanah dalam
  • Mengetahui dengan mudah letak muka air tanah
  • Mengetahui nilai daya dukung tanah
  • Sangat cocok untuk karakter tanah lunak atau lempung di wilayah Indonesia

Pengujian sondir tentu saja harus dilakukan oleh orang-orang yang berpengalaman dibidang sipil, karena jika konus dan bikonus tidak berfungsi dengan baik maka hasil pengukurannya tidak akurat. Selain itu, Alat sondir juga tidak bisa digunakan untuk pengujian di lokasi yang tanahnya kasar atau berbutir seperti di daerah pertambangan.

Harga Sondir Tanah Terbaru

Untuk menentukan harga pertitik tidaklah sama dengan wilayah depok di karnakan jarak lokasi yang akan di kerjakan berbeda beda ,ada yang dekat dengan work sop kami ada pula yang jauh maka penetuan untuk harga terbaru kami harap menghu bungi watsap yang akan kita berikan di bawah kami

Alamat Kantor Cabang Kami – Sondir Tanah Terbaik Depok

Jl. Boulevard Grand Depok City, Tirtajaya, Kec. Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat 16412

Tel : 082157195925

INFORMASI

pada tanggal 9 April 2023 kami sedang melksanakan pengujian sondir tanah  di Jl. Boulevard Grand Depok City, Tirtajaya, Kec. Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat untuk pembangunan perumahan GDC dan hasil yang kami dapatkan adalah tanah penutup dikedalaman 4 meter ,tanah pasir di kedalaman 3 meter,tanah kelai di kedalaman 8 meter dan di kedalaman 13,5meter di ketemukan dengan tanah keras sehingga pengambilan data lapangan di hentika karna nilai untuk tekan di 250 bar.

SEJARAH DEPOK

Sejarah Depok sudah bermula sejak jaman Kerajaan Padjajaran tahun 1020-1579 M, berasal dari sebutan istilah pribumi asli (deprok) artinya duduk santai ala melayu. Penamaan ini tidak terlepas dari perjalanan Prabu Siliwangi yang singgah di kawasan Beji. Keindahan dan keasrian daerah tersebut membuat Prabu Siliwangi ngedeprok di kawasan yang tidak jauh dari Sungai Ciliwung. Selain itu, Sultan Ageng Tirtayasa dan Pangeran Purba dari Kesultanan Banten saat melakukan perjalanan ke Cirebon menggunakan jalur yang melintasi kawasan Depok dan sempat menetap di Beji. Baca Juga : Kereta Bersejarah Djoko Kendil Sapa Pengunjung di Stasiun Kota dan Priuk Hari Ini Pengikut Pangeran Purba, Embah Raden Wujud tidak melanjutkan perjalanan ke Cirebon, melainkan menetap dan mendirikan padepokan untuk menyebarkan agama Islam.  Padepokan ini yang kemudian berkembang menjadi sebuah perkampungan oleh Kesultanan Banten disebut Depok atau padepokan.   Lalu, pejabat VOC Cornelis Chastelein membeli lahan di wilayah Mampang dan Depok Lama yang dipergunakan untuk perkebunan pada tahun 1696 silam. Cornelis juga menyebarluaskan agama Kristen kepada para pekerjanya, lewat sebuah Padepokan Kristiani.  Saat penyebaran agama Kristen, Cornelis menyebutkan daerah penyebarannya pakai bahasa Belanda yakni De Eerste Protestantse Organisatie van Kristenen (disingkat DEPOK) yang artinya organisasi kristen yang pertama. Muncul banyak versi terkait sejarah Depok. Dikutip dari situs pemerintahan Kota Depok, kota ini bermula dari sebuah Kecamatan yang berada di lingkungan Kawedanan (Pembantu Bupati) wilayah Parung Kabupaten Bogor. Kemudian di tahun 1976, perumahan mulai dibangun baik oleh Perum Perumnas maupun pengembang yang kemudian diikuti dengan dibangunnya kampus Universitas Indonesia (UI), serta meningkatnya perdagangan dan jasa yang semakin pesat sehingga diperlukan kecepatan pelayanan. Perkembangan Depok yang begitu cepat menjadi perhatian bagi Pemerintah Orde Baru. Menteri Dalam Negeri kala itu, Amir Machmud, mulai mengkaji peningkatan status Kecamatan Depok menjadi Kota Administratif pada 27 April 1999.

Alamat kami di Depok 

jl depok no 3 rt 05 rw 1

 

Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on pinterest
Pinterest
Info Lainnya
error: Mau Copas? Mau Donk!